INFOKINI.NET, FLOTIM – Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur terus menunjukkan komitmen dan keseriusannya dalam membantu masyarakat terdampak bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, yang meletus pada 17 Juni lalu dan hingga kini masih berstatus Level IV (Awas).
Saat meninjau langsung lokasi pengungsian bersama rombongan Kapolda NTT Irjen Pol Dr. Rudi Darmoko, S.I.K., M.Si, Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Henry Novika Chandra, S.I.K., M.H., menyampaikan kepada awak media bahwa sejak awal bencana terjadi, Polda NTT telah menggerakkan seluruh sumber daya untuk memastikan keselamatan warga serta kelancaran proses penanganan pasca-erupsi.
Lima Langkah Konkret Polri di Lapangan
Kombes Pol Henry merinci lima langkah utama yang dilakukan Polda NTT bersama jajaran:
Pembersihan Jalur Transportasi Vital
Personel dikerahkan untuk membersihkan abu vulkanik di ruas jalan strategis, seperti jalur Maumere–Larantuka, guna menjaga kelancaran mobilitas dan distribusi bantuan kemanusiaan.
Pelayanan di Posko Pengungsian
Polisi hadir aktif di posko-posko pengungsian, membantu proses pendataan warga, distribusi logistik, operasional dapur umum, serta pengamanan area pengungsian.
Patroli Keamanan Wilayah Terdampak
Patroli rutin dilakukan untuk memastikan tidak ada tindak kriminalitas di pemukiman kosong maupun kawasan terdampak erupsi, serta memberi rasa aman bagi warga yang mengungsi.
Edukasi dan Imbauan Zona Rawan
Personel secara aktif memberikan edukasi langsung kepada warga di sekitar zona merah, agar tetap waspada dan patuh terhadap arahan resmi dari pemerintah serta petugas lapangan.
Dukungan Logistik dan Evakuasi
Polda NTT mengerahkan armada dan personel untuk distribusi bantuan sosial serta evakuasi darurat, termasuk bantuan langsung yang dibawa Kapolda saat kunjungan ke pengungsian Konga.
Sinergi dan Kepercayaan Jadi Kunci
Menurut Kombes Pol Henry, seluruh langkah ini dijalankan secara terintegrasi bersama BPBD, PVMBG, dan instansi terkait lainnya, guna memastikan koordinasi berjalan lancar dan informasi dapat diterima masyarakat secara cepat dan akurat.
“Kami minta warga tetap tenang, tidak panik, dan selalu mengikuti informasi dari sumber resmi. Jangan mudah percaya hoaks. Polda NTT hadir sepenuhnya untuk masyarakat,” tegas Kabidhumas.
Polri untuk Masyarakat
Dengan semangat “Polri untuk Masyarakat”, Polda NTT terus memastikan bahwa setiap warga terdampak merasakan kehadiran dan kepedulian nyata dari aparat kepolisian. Tidak hanya dalam konteks keamanan, tetapi juga dalam bantuan kemanusiaan dan pemulihan sosial pasca-bencana.
“Kami akan terus berada di lapangan. Ini bukan hanya tugas, tapi juga panggilan kemanusiaan,” tutup Kombes Pol Henry dengan penuh empati.