INFOKINI.NET, LEMBATA – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) melaksanakan kegiatan sosialisasi pencegahan bahaya kebakaran serta simulasi penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan FireBlocker bersama tim dari Bandar Udara Wunopito Kabupaten Lembata yang dilaksanakan di Lapangan Utama Lapas Kelas III Lembata, Rabu (21/12/2022).
Kegiatan dihadiri oleh Tim Pemadam Kebakaran Bandar Udara Wunopito sekaligus sebagai instruktur kegiatan.
Sementara itu dari Lapas Lembata di hadiri oleh Kalapas bersama jajaran pejabat struktural, dan seluruh pegawai Lapas Kelas III Lembata.
Kegiatan Penyuluhan dimulai dengan pemaparan materi oleh M. Rifay dan selanjutnya dilakukan pelatihan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan FireBlocker.
Materi yang dibawakan ialah Fire Protection, penyebab kebakaran, klasifikasi kebakaran, penggunaan alat pemadam api ringan (APAR) dan FireBlocker, penempatan alat pemadam kebakaran yang tepat guna, dan jenis-jenis APAR.
Dalam pemaparan materinya, pembicara menjelaskan 3 jenis Fire Protection, yaitu : Pencegahan, Pemadaman , dan Evakuasi. Pembicara menjelaskan klasifikasi api berdasarkan Kelasnya , dimulai dari Kelas A, B, C,D, E dan K. Selanjutnya pembicara menjelaskan penempatan APAR yang tepat guna sesuai situasi dan kondisi. Penempatan APAR harus berada di titik-titik vital, mudah dilihat, dan mudah dijangkau.
Kegiatan dilanjutkan dengan simulasi penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan FireBlocker di lapangan utama Lapas Kelas III Lembata. Dalam simulasi ini, tim dari pemadam memberikan kesempatan kepada beberapa petugas untuk melakukan praktik pemadaman api menggunakan karung goni dan APAR serta cara menggunakan FireBlocker.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Lembata, Andreas Wisnu Saputro mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan materi yang diberikan oleh tim pemadam kebakaran Bandar Udara Wunopito kepada seluruh petugas Lapas Lembata.
Wisnu berharap, kegiatan seperti saat ini dapat terus dilakukan sebagai bentuk sinergitas Lapas Lembata bersama Dinas Perhubungan Bandar Udara Wunopito. (*/WK)