INFOKINI.NET, KOTA KUPANG – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Nusa Tenggara Timur (NTT), Melki Laka Lena mengatakan bahwa, Partai Golkar NTT saat ini sudah mulai menerapkan politik tanpa Mahar (Uang).
“Saat ini Golkar NTT sudah mulai berpolitik tanpa uang dan tanpa transaksi. Kita tidak terima 1 sen dari pihak manapun, termasuk kepala daerah maupun wakil kepala daerah. Kami hanya minta mari sama-sama menangkan Jokowi-Ma’ruf Amin,” ungkap Melki saat konfrensi Pers bersama wartawan, bertempat di kantor DPD Golkar NTT, Minggu (10/02/2019).
Lanjut Melki, apabila ada orang partai yang menerima uang dari caleg, maka nama caleg tersebut akan dicoret.”Orang partai yang terima uang, kami siap eksekusi yang bersangkutan,” tegas Melki.
Menurut Melki, lebih baik para caleg menghabiskan uangnya untuk mensosialisasikan diri di daerah pemilihan (Dapil) masing-masing.”Itu lebih penting, dari pada membuang-buang uang tidak tepat sasaran,” kata Melki.
Sementara untuk caleg yang melakukan “Money Politik” di lapangan, kata Melki, itu akan berurusan dengan pihak yang berwewenang.”Su tau kalau itu melanggar aturan, kenapa harus melanggar. Kalau melanggar maka dia harus berurusan dengan Bawaslu (Pihak yang berwewenang),” tutur Melki.
Melki Berharap agar kader maupun caleg golkar harus bekerja keras untuk mensukseskan pileg maupun pilpres pada 17 april mendatang.
“Para caleg harus komitmen untuk mensukseskan pileg maupun pilpres 17 april mendatang,” tutup Melki. (Willy)