INFOKINI.NET, LEMBATA – Siapa lagi kalau bukan Ketum KADIN NTT Bobby Lianto, M.M., MBA. Bobby sapaan akrabnya Bobby Lianto membawa Investor Hongkong mengunjungi kabupaten Lembata Menyeberang dengan Kapal Cepat Ina Maria 3 yang di jemput Khusus dari Lembata bersamanya Investor asal Hongkong Mr. Michael Wang, dari Surabaya Mr. Adi Suhartono, Direktur Eksekutif KADIN NTT Mercy Siubelan & Laurens Leba Tukan.
Begitu Tiba rombongan Ketum KADIN NTT di Jemput langsung oleh Ketua KADIN LEMBATA bpk. John Kwertayasa , Wakil Ketua KADIN Lembata Bpk. Ben Lelaona & Christian langsung Menuju Rumah Jabatan Bupati untuk bertemu Penjabat Bupati Kab. Lembata Bpk. Marsianus Jawa dan Sekda Kab. Lembata, Paskalis Ola Tapobali, Kamis (19/1/2023).
Ketum Kadin NTT, Bobby Lianto kepada media ini mengatakan, dalam Perjalanan ini, ia mengajak Investor melihat Potensi & Peluang Bisnis yang ada di Lembata, Flores Timur & SiKKA.
“Kami melakukan survey melihat potensi Rumput Laut di 3 Kabupaten ini, dimana rencana pembangunan Pabrik Rumput Laut Berikutnya adalah di MAUMERE – SIKKA, karena secara Letak strategis di tengah dan di support dengan Infrastruktur yang baik,” ungkapnya.
“Kami sudah memiliki pilihan lahan yang pas karena membutuhkan air yang banyak untuk mencuci rumput laut tersebut sedangkan untuk di Kabupaten Flotim dan Lembata, di bangun Budidaya Rumput Lautnya , Budidaya Rumput Laut INTI di kelola oleh teman-teman KADIN daerah dan Plasma oleh Masyarakat. Supaya Supply kepada Pabrik tersebut terjamin,” sambung Bobby.
Di Lembata, kata Bobby, ia beserta rombongan mengunjungi langsung beberapa desa sentra produksi Rumput Laut.
Menurutnya, Rumput Laut di Daerah ini sangat berpotensi sekali di dukung dengan Laut yang tenang dan bersih serta Masyarakat yang sudah sangat lama terbiasa dengan budidaya ini.
“Hanya saja karena selama ini harga rumput yang tidak stabil dan penyakit rumput laut karena bibitnya tidak pernah di perbaharui. Ke depan Rumput Laut menjadi Penghasilan yang sangat menjanjikan karena akan ada pembimbingan berkerjasama dengan Universitas dan di support oleh Pabrik dan di jamin pembeliannya ini saatnya kebangkitan ekonomi NTT,” pungkas Bobby Lianto. (*/WK)