INFOKINI.NET, LEMBATA – Sebagai Organisasi keagamaan terbesar, Muhammadiyah menjadi pilar penting kebangsaan dalam membantu pemerintah pusat hingga daerah untuk mencapai herd immunity melalui program vaksinasi Covid-19.
Sabtu (30/11/2021) bertempat di halaman SMAN 1 Nubatukan, kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Muhammadiyah menggelar vaksinasi.
Kegiatan vaksinasi yang digelar Muhammadiyah ini, bekerja sama dengan pemerintah daerah kabupaten Lembata dan pihak sekolah SMAN 1 Nubatukan.
Wakil Ketua Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, dr. Esty Martiana Rachmi merasa bangga bisa hadir memberi vaksinasi di Kabupaten Lembata.
“Harapan kami mencapai target 80% untuk seluruh Indonesia agar tidak terjadi covid-19 pada gelombang ke 3. Sehingga kembali beraktifitas seperti biasanya. Dan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yangg telah membantu dalam melaksanakan vaksinasi baik dari USAID, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dan semua elemen yang ada di Lembata ini,”
ungkap dr.Esty.
Dikatakannya, kegiatan ini merupakan rangkaian Bantuan kemanusiaan dalam Mendorong percepatan vaksinasi oleh muhamadiyah.
“Ini sudah mulai berjalan 3 bulan yang lalu. Jadi tidak kaitannya dengan ulang tahun muhamadiyah. Ini kegiatan kemanusiaan,” katanya.
“Adik-adik pelajar adalah masa depan bangsa. Semua perlu mendapatkan vaksin. Sebagai pelajar sebagai generasi muda seharusnya menjadi pelopor gerakan vaksinasi ini,” jelasnya menambahkan.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Sekolah SMAN 1 Nubatukan sangat berterima kasih dengan terselenggaranya vaksin yang diselenggarakan oleh Muhammadiyah Pusat maupun daerah.
“Dan hari ini di kabupaten Lembata dan digelar di SMAN 1 Nubatukan. Kita berharap dengan terselenggaranya vaksin di sekolah ini, maka anak-anak yang berjumlah 1.163 dan pegawai 91, biar bertahap, semuanya di vaksin sehingga proses pembelajaran berjalan normal sebagaimana mestinya,” terangnya.
Sementara, perwakilan bupati Lembata, dalam hal ini kepala dinas kesehatan kabupaten Lembata, Gabriel Bala Warat mengatakan, Pendidikan merupakan suatu kebutuhan dalam mendukung masa depan seseorang.
“Terima kasih kepada teman-teman muhamadyah yang sudah membantu vaksin. Tolong utamakan anak-anak kami,” kata Gabriel Bala Warat.
Dikatakannya, dengan gerakan vaksin ini, ke depan pelajaran di sekolah tidak mandek-mandek lagi.
“Karena covid-19, pendidikan terbelenggu. Pendidikan tinggi kalau kesehatam lemah, saya pikir tidak seimbang. Anak-anak juga harus jadi perpanjangan tangan pemerintah kepada masyarakat bahwa harus vaksin. Walapun sudah di vaksin kita harus tetap taat Prokes,” tegas Gabriel Bala Warat.
Hal senada juga disampaikan Danramil 1624-03 Lewoleba, Mayor Inf Dedi Baskoro.
Dijelaskannya, Kehadiran Muhammadiyah atas nama kemanusiaan sangat membantu demi kelancaran vaksinasi di kabupaten Lembata.
“Kami dari TNI siap mendukung jalannya program Vaksinasi Massal ini. Kami berharap, tidak hanya ditargetkan pada siswa-siswi saja namun pada masyarakat umum juga bisa mendapat sentuhan dari Muhammadiyah,” tandas Danramil 1624-03 Lewoleba.
Untuk diketahui, kegiatan vaksinasi massal yang diselenggarakan Muhammadiyah untuk semua, dengan target yang rencana disebarkan di kabupaten Lembata sebanyak 5000 dosis. (*/WK)
