INFOKINI.NET, KOTA KUPANG – Satuan Brigadir Mobile (Brimob) Daerah (Satbrimobda) Nusa Tenggara Timur (NTT) beserta Bhayangkari Menyambangi (Mengunjungi) Yayasan Amanah Pondok Pesantren Hidayatulloh di Batakte, Tablolong pada Jumat (22/03/2019).
Kunjungan kepada Pelajar tingkat SMP dan SMA ini dilaksanakan dalam rangka Upaya Kondusifitas jelang Pilpres dan Pileg 2019 serta rangkaian memperingati HUT Yayasan Kemala Bhayangkari ke-39 Tahun.
Dalam kunjungan tersebut dilaksanakan beberapa kegiatan berupa Sosialisasi Kesehatan Reproduksi Wanita oleh Dr. Ayu Sp.MARS , Penyuluhan tentang Bahaya Kenakalan Remaja dan Perekrutan Menjadi Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia oleh Briptu Nana dan Bripda Laura serta Kerja Bhakti oleh anggota Satbrimob beserta Bhayangkari di sekitar halaman Sekolah dan Musholla Sekolah.
Pesantren Hidayatulloh yang berjumlah 87 Siswi / Santriwati dengan beberapa Guru Pendamping serta Ketua Yayasan Amanah tersebut menyambut baik kedatangan personel Satbrimob dan Bhayangkari.
Sambutan Dansat Brimob yang diwakili oleh Ipda Nardi menyampaikan kegiatan ini adalah bagian tugas pelayanan kami kepada masyarakat serta menegaskan bahwa Brimob bukanlah sosok yang menakutkan tetapi mitra/ sahabat masyarakat.
Hal Ini merupakan pemolisian masyarakat / Polmas Brimob selain tugas yang berintensitas yang tinggi.
Materi sosialisasi disampaikan dengan santai, lucu dan menyenangkan sehingga sangat menarik perhatian pelajar dan menjawab setiap pertanyaan yang disampaikan oleh Narasumber kepada peserta sehingga mampu membawa suasana kegiatan menjadi hidup dan terdapat interaksi aktif.
Remaja adalah masa perkembangan transisi antara masa anak dan masa dewasa yang memiliki ciri-ciri, antara lain: peningkatan emosional, perubahan yang cepat pada fisik, perubahan penampilan untuk menarik diri dan orang lain, perubahan ini sehingga perlu diberikan arahan dan bimbingan selama proses perkembangannya. Bahaya dan Dampak dari reproduksi wanita bila tidak di pergunakan dengan baik sangat mempengaruhi perkembangan psikologis anak, tutur Dr Ayu dalam penyampaian paparannya kepada Santriwati.
Ditambahkan dengan penyegaran oleh Polwan Brimob tentang Bahaya Kenakalan Remaja dan Sex Bebas yang berkaitan dengan materi kesehatan melengkapi suasana kegembiraan Santriwati. Terlihat canda tawa dari mereka pada saat Narasumber memberikan permainan dan hukuman menyanyi kepada Santriwati.
Salah satu Santriwati yang bernama Hairul Nisa ketika diberikan hukuman menyanyi sangat menghibur peserta dan anggota Satbrimob serta Bhayangkari yang hadir saat itu.
Ketua Bhayangkari Cabang Satbrimobda NTT, Endang Deonijiu secara simbolis memberikan sembako kepada Pesantren dan menutup kegiatan dengan mengucapkan terima kasih kepada Ketua Yayasan Amanah.
“Kunjungan kami ini akan menjadi agenda selanjutnya dalam memberikan sebagian sukacita kami kepada anak-anak Bangsa khususnya di Pesantren Hidayatulloh ini pungkas Ketua Bhayangkari Cabang. (WK/HMS).