Scroll untuk baca artikel
Pemda LembataPendidikan

Sambut HUT Otda, Dinas P2PA Lembata Selenggarakan Lomba Fashion Show dan Menggambar

32
×

Sambut HUT Otda, Dinas P2PA Lembata Selenggarakan Lomba Fashion Show dan Menggambar

Sebarkan artikel ini

INFOKINI.NET, LEMBATA – Dalam rangka menyambut hari ulang tahun otonomi daerah (Hut Otda) kabupaten Lembata Nusa Tenggara Timur yang ke 25 tahun, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak P2PA kabupaten Lembata menyelenggarakan kegiatan lomba fashion show dan lomba menggambar para pejuang otonomi daerah dan pemimpin daerah kabupaten Lembata.

Kepala dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak kabupaten Lembata, Anastasia Barabaje Tapobali menjelaskan, kegiatan lomba fashion show dan lomba menggambar yang diselenggarakan dinas P2PA dalam rangka Konferda Konferensi Anak Daerah Tingkat Kabupaten Lembata.

Selain konferda, lanjutnya, kegiatan ini juga dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke 25 kabupaten Lembata yang akan diperingati pada tanggal 12 oktober mendatang.

“Jadi kami dari dinas P2PA melaksanakan kegiatan lomba-lomba,” ungkap In Wangge sapaan akrab Anastasia Barabaje Tapobali, Selasa 8 Oktober 2024.

Besok rabu 9 oktober 2024, katanya, Dinas P2PA akan melaksanakan konferensi untuk pemilihan forum anak. “Setelah itu baru pemilihan duta anak,” katanya.

“Tujuan dari kegiatan ini untuk mengembangkan minat dan bakat anak dan memberikan kesempatan kepada anak untuk berpartisipasi dalam memeriahkan HUT otonomi daerah,” sambung In Wangge.

Terkait jumlah peserta lomba fashion show dan lomba menggambar, jelasnya, peserta lomba fashion show berjumlah 39 peserta dan lomba menggambar sebanyak 77 peserta.

“Lomba fashion show lebih kepada anak-anak sekolah dasar umur 9-12 tahun atau anak kelas 3-6 perempuan dan laki-laki,” jelasnya.

“Sedangkan lomba menggambar untuk pelajar SLTP dan SLTA. Dan menggambar tokoh otonomi daerah dan pimpinan daerah dari Lembata pertama sampai dengan saat ini. Yang juara akan diserahkan hadiahnya pada saat peringati HUT otonomi daerah, setiap peserta akan diberikan penghargaan,” tambah In Wangge.

Yoseph Rebong Manuk, siswa Smansa Nubatukan menggambar wajah penjabat bupati Lembata, Paskalis Ola Tapobali

Sementara, Eugenia Lipa Lasar selaku ketua tim juri menggambar mengatakan, untuk peserta menggambar memilih gambar sendiri terlebih tokoh dan pemimpin kabupaten Lembata.

“Sebagai juri kami berharap agar generasi muda bisa mengenal pejuang-pejuang terdahulu,” tandasnya.

“Yang kita nilai kreatifitas, imajinasi, kerapian dan kebersihan menggambar,” tutupnya. (*/Willy)