INFOKINI.NET. LEMBATA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lembata, NTT, membuka tahapan penyampaian tanggapan masyarakat, terkait keabsahan dokumen persyaratan pencalonan bagi 6 (Enam) pasangan Bakal calon bupati dan wakil bupati yang mendaftar untuk Pilkada 2024.
“Masa tanggapan masyarakat akan dibuka sejak 15 sampai 18 September 2024,” kata Ketua KPU Lembata, Herman Haron Tadon, di kantor KPU Lembata saat menyerahkan Hasil Verifikasi Perbaikan Administrasi Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lembata 2024, 14 September 2024.
Menurutnya, untuk masa tanggapan itu diberikan kepada masyarakat yang mengetahui tentang persyaratan administrasi calon yang diajukan oleh masing-masing pasangan calon.
“Tentu tanggapan dan masukan masyarakat kita harapkan karena bisa saja KPU luput terhadap dokumen persyaratan tersebut,” ujarnya.
Ia mengharapkan partisipasi masyarakat dalam memberikan tanggapan terhadap berkas pencalonan masing-masing pasangan calon bupati dan wakil bupati.
“Berkas pendaftaran enam bakal pasangan calon Pilkada 2024 sudah lengkap secara administrasi. Lalu KPU bakal mengumumkan kepada masyarakat dan menunggu tanggapan masyarakat,” katanya.
“Pihaknya ingin memastikan pasangan calon yang akan ditetapkan sudah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,” ujarnya.
https://bit.ly/VisiMisiProgramBupatidanWakilBupatiLembata2024
Setelah menerima tanggapan masyarakat maka KPU akan melakukan klarifikasi atas tanggapan yg disampaikan dimulai tanggal 15 sampai 21 September 2024.
Disaksikan Komisioner Bawaslu Lembata, Indah Purnama Dewi, Herman menyerahkan hasil verifikasi administrasi hasil perbaikan perwakilan Enam bakal pasangan calon. Melalui berita acara berita acara nomor 204/PL.02.2-BA/5313/2024 tentang penelitian persyaratan administrasi hasil perbaikan pasangan calon bupati dan wakil bupati Lembata tahun 2024,keenam bakal pasangan calon dinyatakan memenuhi syarat.
Pasangan Marsianus Jawa dan Paskalis Laba Witak diusung oleh Partai Demokrat dan Partai Gelora dengan suara sah 11.715.
Pasangan Jimmy Sunur dan Lukas Witak diusung oleh Partai Golkar dan PKN dengan jumlah suara sah 12.529
Pasangan Simon Lake Odel dan Marsianus Sada Uak didukung 15.340 suara sah yang diusung oleh PDIP dan PKB. Bakal Pasangan Calon ini memakai sandi SALAM.
Pasangan Petrus Kanisius Tuaq dan Muahamad Nasir diusung oleh Partai Amanat Nasional ini mengantongi suara sah 12.954. Pasangan ini memakai sandi TUNAS dan dinyatakan memenuhi syarat administrasi.
Bakal pasangan Thomas Ola Langoday dan Gans Huar Noning didukung suara sah 8. 488 yang diusung oleh Partai PKS dan Perindo. Nama paketnya TOL-GASS dinyatakan memenuhi syarat administrasi.
Pasangan Vian Burin dan Petrus Doni Ruing dengan sandi 7 maret 99 ini didukung suara sah 7.730 yang diusung Partai Gerindra dan PPP.
Sementara itu. tanggal 15 -18 September 2024, masyarakat memberikan tanggapan terhadap dokumen syarat bakal calon.
“Tanggal 15 -18 September uji publik. Masyarakat diharapkan memberikan tanggapan terhadap dokumen syarat calon. Dalam bentuk tertulis dan dilengkapi identitas. Ditujukan ke KPU Lembata. Bisa dilakukan perorangan atau bisa kelompok. Bagi masyarakat yang memberikan tanggapan agar dilengkapi dengan identitas diri dalam hal ini KTP atau identitas lainnya yang diakui oleh negara”, tegas Herman Tadon.
Selanjutnya klarifikasi terhadap tanggapan publik sampai 21 September 2024. Penetapan bakal calon menjadi calon tanggal 22 September 2024.
“Lalu tanggal 23 September 2024 pengundian atau penarikan nomor urut calon. Dan masa kampanye dimulai tanggal 25 September 2024”, kata Herman
Sebelumnya, Komisioner KPU Lembata, Ibrahim Kader Paokuma ketika disinggung apakah nanti ada debat kandidat, Kader membenarkan debat kandidat akan dijadwalkan sebanyak dua kali dalam masa kampanye.
“Memang dua kali debat tapi nanti dijadwalkan secara pasti”, kata Kader Paokuma.
Untuk diketahui, enam pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Lembata periode 2025 – 2030 yang sudah mendaftar di KPU adalah Marsianus Jawa – Paskalis Laba Witak yang diusung Partai Demokrat dan Gelora, Jimmy Sunur – Lukas Witak yang diusung Partai Golkar dan PKN, Petrus Kanisius Tuaq – Muhamad Nasir diusung Partai Nasdem dan PAN, Simeon Lake Odel – Marsianus Zada Ua diusung PKB dan PDIP, Yohanes Vianney K Burin,- Paulus Doni Ruing diusung Partai Gerindra, PPP dan PSI sementara Thomas Ola Langoday – Gans Huar Noning diusung PKS, Partai Perindo dan Partai Buruh.***