INFOKINI.NET, KUPANG – Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga, S.H., M.A., menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang luar biasa kepada seluruh jajaran Polda NTT, termasuk PJU (Pejabat Utama), Kapolres, Kapolsek, serta seluruh Perwira dan Anggota Polri di seluruh tingkatan, atas keberhasilan dalam menjaga keamanan dan kelancaran pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang berlangsung di wilayah NTT pada 27 november 2024.
“Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan serta penghargaan yang luar biasa kepada semua PJU, Kapolres, Kapolsek, Para Perwira dan seluruh Anggota Jajaran Polda NTT atas keberhasilannya mengamankan pelaksana Pilkada serentak. Sampai dengan saat ini tidak terjadi hal hal yg mengganggu kelancaran dan kenyamanan aktivitas masyarakat”ujar Kapolda NTT, Jumat 27 November 2024.
Dikatakanya, keberhasilan ini merupakan hasil dari kerja keras dan komitmen tinggi dari seluruh pihak yang terlibat, mulai dari aparat kepolisian, TNI, pemerintah daerah, KPU, Bawaslu, hingga seluruh lapisan masyarakat yang telah bekerja bahu-membahu menjaga situasi tetap aman dan kondusif.
Kapolda NTT menyampaikan hingga saat ini, pelaksanaan Pilkada serentak di wilayah NTT telah berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan yang signifikan yang dapat mengganggu kelancaran aktivitas masyarakat.
“Tidak ada insiden besar yang terjadi, dan seluruh proses pemilihan serta kampanye berjalan dalam suasana yang aman dan damai”, terang kapolda Silitonga.
Hal ini, menurut Kapolda, tidak terlepas dari dedikasi dan pengorbanan luar biasa yang telah dilakukan oleh seluruh anggota Polri dan TNI yang bekerja tanpa mengenal lelah, serta kerjasama yang solid antara berbagai pihak terkait, termasuk Aparat Pemerintah Daerah, KPU, Bawaslu, serta masyarakat.
Namun, Kapolda juga mengingatkan bahwa tugas pengamanan belum selesai sepenuhnya. Saat ini, tahapan penting dalam Pilkada masih berlangsung, yakni proses penghitungan suara di tingkat kecamatan dan tahap selanjutnya, hingga akhirnya pelantikan hasil Pilihan Rakyat. Proses penghitungan suara ini, menurutnya, harus dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian, ketelitian, dan pengamanan yang ketat, demi memastikan bahwa seluruh tahapan berlangsung dengan transparan, adil, dan tanpa gangguan.
Kapolda menekankan bahwa seluruh pelaksanaan sidang pleno, yang merupakan tahapan penting dalam proses penghitungan suara, harus diamankan dengan seksama. Setiap anggota yang terlibat dalam sidang pleno, baik penyelenggara maupun pengawas, harus merasa aman dan dapat melaksanakan tugasnya dengan tenang, tanpa adanya tekanan atau gangguan dari pihak manapun.
Kapolda juga mengingatkan agar tidak ada pihak yang mencoba menggangu jalannya penghitungan atau sidang pleno dengan cara apapun.
“Segala bentuk gangguan atau hambatan, sekecil apapun, harus diwaspadai dan dihindari. Proses penghitungan suara harus berlangsung dengan tenang dan lancar, agar hasil yang diperoleh dapat diterima dengan legawa oleh seluruh pihak”,ucapnya.
Pada kesempatan ini, Kapolda NTT menyatakan keyakinannya bahwa dengan kerjasama yang solid dan penuh tanggung jawab antara Polri, TNI, aparat Pemda, KPU, Bawaslu, serta seluruh elemen masyarakat, seluruh tahapan Pilkada serentak di NTT akan berjalan dengan baik dan aman.
“Semua pihak harus menjaga komitmen bersama untuk memastikan bahwa proses demokrasi ini tidak terganggu oleh pihak manapun yang tidak bertanggung jawab,”katanya.
Kapolda juga menekankan untuk tidak membiarkan hal-hal yang merusak citra Polri. Ia mengingatkan bahwa meskipun secara keseluruhan kinerja Polri dan instansi terkait telah berjalan dengan sangat baik, tetap ada segelintir oknum yang bisa saja bertindak kurang bertanggung jawab dan merusak nama baik institusi.
Oleh karena itu, ia mengimbau agar setiap anggota Polri dan seluruh pihak terkait untuk selalu menjaga integritas, profesionalisme, dan citra Polri agar masyarakat tetap dapat mempercayai dan mendukung kerja keras aparat kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban. (*/Willy)