INFOKINI.NET, KOTA KUPANG – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kupanhg mulai menelusuri orang-orang yang kontak langsung dengan pasien positif covid-19 di Kota Kupang yang meninggal Selasa (12/5/2020) malam. Untuk sementara terdata sebanyak 30 orang.
Terkait hal ini, Wali Kota Kupang, Dr. Jefri Riwu Kore kepada media ini, Rabu (13/5/2020) menjelaskan Gugus Tugas Kota Kupang sejak pagi tadi sudah melakukan penelusuran. Orang-orang yang diduga kontak langsung dengan almahrum sudah dilakukan rapid test sesuai protap.
“Kemudian kita akan keliling kelurahan untuk melakukan penyemprotan disinfektan. Kita akan cek semua orang yang berkontak langsung guna penanganan lebih lanjut apabila benar ada indikasi,” ungkapnya.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas, Ernest Ludji mengatakan gugus tugas tentu lebih aktif untuk melakukan upaya-upaya pencegahan serta mengajak partisipasi penuh dari warga. “Kami minta masyarakat lebih disiplin lagi. Harus punya kesadaran kolektif untuk melihat kondisi sekarang,” ujarnya.
Menurutnya, gugus tugas sudah menetapkan langkah-langkah strategis seperti penyemprotan disinfektan, pembentukan tim patroli guna memantau aktifitas warga. “Ketika ada transmisi lokal saat ini, semua komponen harus bergandengan tangan secara bersama kita meminimalisir cepatnya penularan di Kota Kupang,” kata Ernest.
Ia juga mengatakan, telah dilakukan penelusuran serta pemeriksaan lewat rapid test dan swab PCR kepada 30 orang yang melakukan kontak langsung dengan pasien positif yang meninggal. “Kita harapkan warga tetap mendoakan sehingga hasilnya bisa cepat keluar dan kita bisa melakukan tindakan lanjutan,” pungkasnya. (WK/RNC)