INFOKINI.NET, LEMBATA – Bandara Wunopito Lembata, Nusa Tenggara Timur untuk sementara waktu di tutup atau tidak beroperasi.
Kepala bandara Wunopito Lembata, M. Syaiful Syuhri mengatakan alasan bandara Wunopito ditutup karena data sebaran abu vulkanik Lewotobi sampai ke Lembata.
“Untuk sementara bandara di tutup karena data sebaran abu vulkanik Lewotobi sampai ke pulau Lembata,” ungkap Syaiful, Selasa (16/1/2024).
Dikatakannya, bandara Wunopito mulai ditutup terhitung hari ini.
“Sesuai permohonan kami untuk penerbitan NOTAM (notice to air man) tutup mulai jam 7 pagi sampai jam 5 sore hari ini tgl 16 jan 2024,” katanya.
“Atas nama pimpinan Bandara Wunopito mohon maaf atas tertundanya perjalanan melalui roda transportasi udara hari ini. Kami memutuskan untuk penutupan bandara tentunya dengan pertimbangan terhadap keselamatan penerbangan akibat sebaran abu vulkanik gunung lewotobi yang diluar kemampuan kita untuk menghindarinya,” sambung Syaiful.
Melihat pergerakan sebaran abu vulkanik gunung Lewotobi, katanya, pihak UPB Wunopito telah mengajukan pembukaan kembali bandara wunopito mulai jam 14.30 wita
“Semoga esok hari dan seterusnya kami tidak perlu mengajukan penutupan bandara akibat sebaran abu vulkanik gunung api lagi,” pungkasnya. (*/Willy)
