INFOKINI.NET, KOTA KUPANG – Tanpa menunggu lama, setelah mendapatkan instruksi langsung dari Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore, Dinas Perumahan Rakyat dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Kupang langsung turun ke lokasi rumah milik nenek Siti Abdulah dan Kakek Benyamin Yasin, Kamis (27/2/2020) pagi.
Kedatangan tim dari dinas PUPR untuk melakukan pengukuran kedua rumah yang akan dibedah.
Kepala bidang cipta karya Dinas PUPR Kota Kupang, Serila Metodia Saliman, mengatakan kedatangan tim tekhnis dari dinas PUPR untuk melakukan pengukuran kedua rumah yang akan dibedah.
“Setelah mendapatkan instruksi dari Wali Kota Kupang yang kemarin (26/2/20) datang melihat kondisi kedua rumah ini, kami dinas PUPR langsung datang ke lokasi melakukan pengukuran untuk digambar dan segera dikerjakan oleh bagian tehknik,” kata Serila pada PortalNTT saat ditemui di lokasi rumah kakek Benyamin Yasin.
Ditanya tentang ukuran yang akan dipakai, kata Serila, akan mengikuti ukuran rumah lama yang telah ada.
“Kami akan menyesuaikan sesuai dengan ukuran rumah yang ada,” katanya.
Terkait target waktu 3 minggu yang diberikan, menurut Serila, pihak dinas PUPR menyanggupi apa yang diinstruksikan.
“Ya kami bisa lalukan itu. Sebentar langsung eksen, dengan penurunan bahan material,” tegas Serila.
Nenek Siti Abdulah yang ditemui di rumahnya mengaku bahagia karena pihak dinas PUPR sudah turun dan melakukan pengukuran.
“Alhamdulilah, kami senang,” katanya singkat.
Sementara Fatima Abdulah anak dari Nenek Siti Abdulah mengatakan untuk sementara ia bersama mama dan adiknya akan menumpang di rumah milik keluarga.
Pantuan media ini, saat ini material berupa pasir dan batako sudah diturunkan di dua lokasi rumah yang akan dibedah. (Tim)