INFOKINI.NET, LEMBATA – Memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 57 yang jatuhnya pada hari ini, 12 November 2021, Dinas Kesehatan kabupaten Lembata melaksanakan dua kegiatan yakni percepatan vaksinasi dan pelayanan kesehatan gratis.
Kepala dinas kesehatan kabupaten Lembata, Drh. Matias AK. Beyeng kepada media ini menjelaskan, peringati HKN hari ini dilaksanakan dengan dua kegiatan.
Dijelaskannya, kegiatan yang pertama pelayanan vaksinasi di sembilan puskesmas dengan target 5000 dosis sampai dengan besok Sabtu (13/11/2021).
“Sehingga hari ini dan besok ada kegiatan vaksinasi di sembilan puskesmas. Itu kegiatan yang pertama. Kegiatan yang pertama ini kaitan dengan percepatan vaksinasi di kabupaten Lembata. Sampai dengan pendataan tadi malam, cakupannya baru 30,54 %. Sehingga diharapkan hari ini bisa menghabisi 2000 dosis maka cakupannya akan naik,” jelas mantan kadis pertanian kabupaten Lembata.
Kumudian, lanjutnya, kegiatan yang kedua temanya adalah pelayanan kesehatan.
“Tetapi pintu yang kami pakai adalah Pos Pembinaan Terpadu (Pospindu). Pospindu di mana dinas kesehatan kabupaten Lembata bersama dengan semua organisasi profesi yang bergerak di bidang kesehatan. Ada IDI, PPNI, IBI dan keluarga Farmasi dan ada beberapa organisasi profesi, kami libatkan dalam rapat dan pengambilan kegiatan dan keputusan hari ini.
Untuk kegiatan kedua ini, katanya, pelayanan kesehatan sentralnya di tiga titik.
“Yaitu di kantor daerah lama, itu melayani orang-orang di sekitar kantor daerah lama kemudian di kantor daerah baru dengan di dinas pertanian. Jadi itu pelayanan kesehatan berupa pemeriksaan kesehatan. Pemeriksaan asam urat, kolestrol dan gula darah di tiga titik tersebut.
Sementara dikatakannya, ini adalah titik awal, ke depan sudah direncanakan dinas, bahwa dalam rangka pendekatan pelayanan kesehatan maka dinas kesehatan akan secara aktif melakukan pelayanan kesehatan dari kantor-kantor.
“Mulai Minggu depan dilakukan secara terjadwal. Jadi hari ini hanya beberapa kantor. Minggu depan akan dilaksanakan dari kantor ke kantor untuk dilakukan hal yang sama. Maksudnya bahwa aparatur sipil negara dalam keadaan kesibukan pekerjaannya dalam kondisi yang sehat. Karena itu yang bisa menilai mereka sehat dan tidak adalah tenaga kesehatan (Dokter) melalui proses pemeriksaan rutin oleh dinas kesehatan,” tandasnya.
Terpisah, Ketua Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Kabupaten Lembata Donatus Dudeng, SKM, M.Kes, mengungkapkan, pelayanan kesehatan dalam rangka hari Kesehatan Nasional ini dibawah kendali dinas kesehatan kabupaten Lembata.
“Kemarin kita rapat dengan kepala dinas kesehatan dan kita pastikan ada 3 titik pelayanan kesehatan yang ada di tingkat kabupaten Lembata”, ungkapnya.
Dia menjelaskan, pelayanan kesehatan ini ada di tiga titik diantaranya, eks kantor Bupati Lembata di kantor dinas pertanian dan kantor bupati Lembata.
“Sementara pelayanan di sembilan puskesmas itu sesuai dengan titik yang telah mereka tentukan,” tegasnya.
Dikatakannya, kegiatan pelayanan kesehatan yang dilaksanakan ini berupa pemeriksaan kesehatan dasar.
“Ini kita fokuskan pada kantor-terdekat maka satu titik kita pusatkan disini. Sementara untuk masyarakat nanti dilayani di semua puskesmas yang ada di kabupaten Lembata”, bebernya.
Dia berharap ke depannya ada respon dari masyarakat agar dapat memeriksakan kesehatan.
“Harus adanya kemandirian masyarakat untuk mencari pelayanan kesehatan guna mendeteksi diri dari berbagai penyakit,” tutupnya. (*/WK)