Scroll untuk baca artikel
DaerahPendidikan

Penjabat Matheos Tan Apresiasi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Lembata Karena Telah Menyelenggarakan Festival Literasi 2023

206
×

Penjabat Matheos Tan Apresiasi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Lembata Karena Telah Menyelenggarakan Festival Literasi 2023

Sebarkan artikel ini

INFOKINI.NET, LEMBATA – Penjabat Bupati Lembata Nusa Tenggara Timur (NTT) yang diwakili Staf Ahli Bupati Lembata, Donatus Lafjar dengan resmi membuka kegiatan Festival Literasi dalam rangka memperingati Bulan bahasa tahun 2023, bertempat di halaman kantor dinas Kearsipan dan perpustakaan Lembata, Selasa (3/10/2023) sore.

Dalam sambutan penjabat Bupati Lembata yang dibacakan staf ahli Bupati Lembata, Donatus Lafjar memberikan apresiasi kepada dinas Kearsipan dan perpustakaan bersama semua pihak yang telah menyelenggarakan festival Literasi tahun 2023.

“Kegiatan ini sangat strategis sebagai upaya menjadikan literasi sebagai budaya di daerah ini teristimewa bagi peserta didik (pelajar),” ungkap Pj Bupati Matheos Tan dalam sambutannya yang dibacakan staf ahli Bupati, Donatus Lafjar.

Diera Digital ini, lanjut Donatus, perkembangan Literasi tumbuh dengan sangat cepat.

“Siap tidak siap, semua warga sekolah wajib melek literasi. Hasil belajar harus ada kontibusinya untuk masalah yang ada di sekitar,” ucapnya.

Dikatakannya, peserta didik harus menjadi pelaku belajar yang aktif yang mampu mengembangkan potensinya.

“Dengan demikian belajar menjadi lebih bermakna, bermanfaat dan berhasil guna sesuai konsep profil pelajar Pancasila,” katanya.

Karena itu, kata Donatus, harus ada impact setelah penyelenggaraan festival Literasi ini.

“Tidak boleh berhenti dengan menyelenggarakan festival, tetapi bagaimana setelah kegiatan ini kegemaran membaca peserta didik semakin meningkat, sehingga nantinya akan muncul generasi-generasi yang cerdas, berbudaya yang lahir di sekolah-sekolah yang ada di daerah ini,” tandasnya.

Sementara, kadis Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Lembata, Anselmus Asan Ola mengatakan bahwa tujuan kegiatan festival Literasi ini jangka pendeknya mau mengajak anak-anak merasakan otonomi Lembata ke 24 ini seperti apa.

“Karena selama ini anak-anak tidak terlalu merasakan bahkan ada yang tidak tau ulang tahun otonomi Lembata tanggal berapa. Maka lewat kegiatan literasi ini, mudah-mudahan mereka semakin disadarkan nasionalisme kedaerahan kita,” terang Ansel Bahi sapaan akrab Anselmus Asan Ola.

Sementara untuk jangka panjang, untuk meningkatkan kemampuan literasi anak-anak.

“Dalam bulan bahasa ini sebenarnya hanya akhir dari sebuah proses. Prosesnya sudah kita jalankan 3 bulan lalu, itu perpustakaan Goris Keraf go to school, kita ke sekolah-sekolah kita titipkan 100 buku di masing-masing sekolah yang bekerja sama dengan kita. Terus setelah membaca mereka buat apa-apa itu yang nanti kita lombakan selama bulan bahasa ini,” tandas mantan kadis pendidikan kabupaten Lembata ini.

“Puncaknya sebenarnya ada di tanggal 10,11,12 Oktober 2023. Nanti ada jambore literasi di sini, puncak dari semua kegiatan-kegiatan literasi terjadi di 3 hari itu, ada lomba-lomba, kegiatan-kegiatan dalam rangka peningkatan kemampuan literasi,” sambung Ansel Bahi, mantan camat Lebatukan kabupaten Lembata itu.

Ansel Bahi juga mengucapkan terima kasih kepada para guru dan orang tua yang telah membawa anak-anak datang mengikuti kegiatan festival untuk meyakinkan mereka bahwa masa depan mereka berangkat dari sini.

“Karena membaca mereka bisa jadi pintar. Terima kasih banyak Ina Ama guru ku yang dari jauh datang ke sini. Terima kasih banyak, kita berinvestasi untuk masa depan Lembata,” tukas Ansel Bahi, mantan Kaban Kesbangpol kabupaten Lembata.

Untuk diketahui, sebanyak 47 sekolah ikut mengambil bagian dalam kegiatan karnaval sore ini menyambut bulan bahasa tahun 2023 diantaranya dari sekolah TK, SD, SMP, SMA dan SMK.

Pantauan media ini, turut hadir dalam kegiatan pembukaan festival Literasi 2023, penjabat bupati Lembata dalam hal ini yang diwakili Staf ahli Bupati Lembata, Donatus Ladjar, kadis kearsipan dan perpustakaan kabupaten Lembata, Anselmus Asan Ola, Direktur RSUD Lewoleba, drg. Yoseph Paun, perwakilan dinas pol PP kabupaten Lembata dan undangan lain. (*/Willy)