Scroll untuk baca artikel
Daerah

Anastasia Barabaje Tapobali Laporkan Kerja Dharma Wanita Persatuan kepada Penjabat Bupati Lembata

223
×

Anastasia Barabaje Tapobali Laporkan Kerja Dharma Wanita Persatuan kepada Penjabat Bupati Lembata

Sebarkan artikel ini

INFOKINI.NET, LEMBATA – Peringati hari ulang tahun (HUT) ke 23 Dharma Wanita Persatuan (DWP) yang diperingati pada Senin (12/12/2022), ketua Dharma Wanita Persatuan kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Anastasia Barabaje Tapobali melaporkan kerja Dharma Wanita Persatuan kepada Penjabat Bupati Lembata, Drs. Marsianus Jawa, M.Si.

Kepada penjabat Bupati Lembata, Anastasia Tapobali melaporkan, untuk Dharma Wanita Persatuan kabupaten Lembata belum kelihatan apa yang diperbuat.

Tetapi, katanya, DWP telah berusaha melalui bidang-bidang yang ada.

Dari bidang pendidikan, lanjutnya, DWP selalu ikut serta dalam kegiatan perempuan terutama di unit masing-masing.

“Ada pendidikan reproduksi wanita soal KDRT. Sampai kemarin juga kita ada lomba kerajinan dari bahan lokal dan ada beberapa yang sudah diperlihatkan saat ini,” ungkap mantan camat Nubatukan kabupaten Lembata.

Di bidang Ekonomi, jelasnya, DWP juga melakukan lomba pangan lokal dari bahan sugu.

“Kami sudah ke BPOM untuk menguji Laboratorium. Dan pemenangnya saat itu Dharma Wanita pertanian. Kemudian kita juga ikut serta dalam kegiatan kepemerintahan,” jelasnya.

“Kami kemarin juga ikut dalam kegiatan lomba Dance untuk meramaikan ETMC yang disponsori oleh bidang Sosbud. Kemudian kita juga melakukan gerakan sayang anak dengan terus mempromosikan tentang penanganan Stunting,” sambungnya.

Sementara untuk penanganan Stunting, Anastasia Tapobali menjelaskan bahwa, setelah DWP duduk bersama dengan teman-teman dari pendidikan anak usia dini, PKK itu sendiri dan dari GOPTKI bahwa ternyata, dalam mengatasi Stunting kita masih bergerak sendiri.

“Rencana tindak lanjut, kita akan melakukan bersama GOPTKI untuk menghimpun pemerhati-pemerhati-anak usia dini untuk fokus dan bergerak di bidangnya masing-masing dan melengkapi usul sesuai dengan tupoksi,” terang mantan sekretaris dinas pariwisata kabupaten Lembata ini.

Pada kesempatan yang sama, penasehat Dharma Wanita Persatuan kabupaten Lembata, Yoram Enggelina Koy mengatakan, Dharma Wanita Persatuan pada kaum wanita dapat meningkatkan kapasitas diri dalam membimbing putra-putri dan mendukung para suami dalam bekerja sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bertugas sebaik-baiknya.

“Sehingga dapat terwujudnya pelayanan prima kepada masyarakat dan menjadi panutan bagi masyarakat di sekitar kita terutama di kabupaten Lembata,” katanya.

“Anggota Dharma Wanita Persatuan harus terus mengembangkan kualitas diri dan selalu kritis dalam melihat isu-isu yang sedang berkembang dalam masyarakat serta menjadi pendidik yang utama dalam menjaga ketahanan keluarga,” tutup istri penjabat Bupati Lembata, Marsianus Jawa.

Untuk diketahui, acara Peringati Dirgahayu ke-23 Dharma Wanita Persatuan mengusung tema
“Membangun Perempuan Cerdas Untuk Memperkuat Ketahanan Keluarga di Era Digital”.

Pantauan media ini, turut hadir dalam kegiatan peringatan HUT Dharma Wanita Persatuan ke 23 tersebut, penjabat Bupati Lembata, Drs. Marsianus Jawa, M.Si, Sekretaris Daerah Lembata, Paskalis Ola Tapobali dan undangan lain. (*/WK)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *