Scroll untuk baca artikel
Daerah

Perkuat Ikatan Persaudaraan, Keluarga Besar Naibenu Se-Jabodetabek Adakan Perayaan Nataru Bersama

163
×

Perkuat Ikatan Persaudaraan, Keluarga Besar Naibenu Se-Jabodetabek Adakan Perayaan Nataru Bersama

Sebarkan artikel ini

INFOKINI.NET, JAKARTA – KELUARGA Besar Naibenu Se-Jabodetabek pada Sabtu 04 Januari 2025 mengadakan perayaan Natal dan tahun baru bersama.

Momen Perayaan Natal dan Tahun Baru Bersama Keluarga Besar Naibenu Se-Jabodetabek dikemas dalam balutan penuh cinta dan antusias.

Ino Teme selaku ketua panitia menjelaskan bahwa, natal tahun ini mengusung tema “Marilah sekarang kita pergi ke Betlehem”. Inilah Tema umum Natal tahun 2024 dari KWI.

Berpacu pada tema umum dari KWI ini, lanjut Ino, Ikatan persaudaraan keluarga Besar Naibenu mengambil tema “Betlehem dalam Bingkai Budaya Atoen Meto” dalam acara Natal dan Tahun barunya.

“Tema khusus ini menjadi acuan, undangan dan dorongan bagi setiap orang Naibenu yang berada ditanah rantau Se- SEJABODETABEK ini untuk turut mengambil bagian dalam kesempatan temu kangen dan lepas rindu,” jelas Ino.

Dikatakannya, perayaan nataru sudah berlangsung di Bekasi pada tanggal 4 Januari dan dihadir +_ 300 orang.

“Ini merupakan sebuah momen bersejarah, dimana untuk pertama kalinya dalam sejarah, kita semua orang Naibenu se JABODETABEK, serentak dengan motifasi yang sama Nekaf Mese Ansaof Mese bersedia merayakan Natal dan Tahun baru dalam nuansa Naibenu,” katanya.

“Seluruh rangkaian acara bernuansa Kultural, dari dekorasinya, dresscodenya, kornya, perarakannya, tariannya sampai dengan prolog natoni sejarah asal usul Atoen Naibenu,” sambung ketua Ino.

Perayaan Natal dan Tahun bersama kali ini, kata Ino, menjadi momen syukur bagi kita Atoen Naibenu, karena untuk pertama kalinya dalam 102 tahun dalam sejarah Kabupaten Timor Tengah Utara, Dua Putera terbaik Naibenu, terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati.

“Doa dan dukungan kami selalu bagi kedua Saudara kami Bapak Falen Kebo dan Bapak Kamilus Elu. Semoga Cinta yang telah mengalir dari sumber cinta yang sesungguhnya yang di Betlehem, terus mengalir ke semua orang disekitar kita, terutama bagi mereka yang sangat membutuhkan pelayanan kasih secara keseluruhan masyarakat TTU,” pintanya.

“Semoga perayaan Natal dan Tahun baru yang bernuansa Budaya Naibenu ini, menjadi motivasi bagi kita Bae feto bae mone yang berada ditanah rantau ini, untuk terus berlangkah maju, saling peduli dan saling membantu, menyambut cahaya harapan yang semakin jelas bagi generasi kita, sehingga suatu saat orang lain bisa bilang “ Jiatin, Atoen Naibeuna lo esan, neka mese, ansaof mese. lo namas bae”, tutupnya. (*/v_pe)